Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Beranda / Kurikulum Merdeka

Pendekatan TPACK dalam Pembelajaran Digital dalam Kurikulum Merdeka

TPACK dalam Pembelajaran Digital

Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) merupakan pendekatan pembelajaran yang sangat relevan di masa pembelajaran daring saat ini. Hal ini, karena pendekatan TPACK memadukan aspek pengetahuan (Knowledge/K), cara membelajarkan (Pedagogy/P), penguasaan materi pembelajaran sesuai bidang (Content/C) dengan TIK (Technology/T).

Pendekatan TPACK dalam pembelajaran digital adalah pendekatan yang menggabungkan pengetahuan tentang teknologi (Technology), pendekatan pedagogis (Pedagogy), dan pemahaman tentang materi pelajaran (Content). Pendekatan ini memandang bahwa efektivitas penggunaan teknologi dalam pembelajaran memerlukan pemahaman yang dalam tentang bagaimana teknologi dapat mendukung pengajaran yang baik, serta bagaimana teknologi dapat diintegrasikan dengan baik dalam konteks pembelajaran yang spesifik.

Ada tujuh domain pengetahuan utama yang terlibat dalam pendekatan TPACK:

  1. Pengetahuan tentang Materi (Content Knowledge/C): Ini adalah pemahaman mendalam tentang subjek atau materi pembelajaran. Guru harus memiliki pemahaman yang kuat tentang topik yang diajarkan agar dapat merancang pengalaman pembelajaran yang bermakna.
  2. Pengetahuan Pedagogis (Pedagogical Knowledge/P): Ini adalah pengetahuan tentang strategi pembelajaran, metode mengajar, dan pendekatan yang efektif dalam membantu siswa memahami dan menguasai materi pelajaran.
  3. Pengetahuan tentang Teknologi (Technological Knowledge/T): Ini mencakup pengetahuan tentang berbagai teknologi yang relevan dengan pembelajaran. Guru perlu tahu bagaimana cara menggunakan alat-alat teknologi yang ada.
  4. Pengetahuan Pedagogis tentang Teknologi (Technological Pedagogical Knowledge/TPK): Ini berfokus pada penggunaan teknologi dalam konteks pembelajaran. Guru harus dapat merancang strategi pembelajaran yang memanfaatkan teknologi secara efektif.
  5. Pengetahuan Konten tentang Teknologi (Technological Content Knowledge/TCK): Ini melibatkan pemahaman tentang bagaimana teknologi dapat digunakan untuk mengajar konsep-konsep spesifik dalam materi pelajaran.
  6. Pengetahuan Pedagogis Konten (Pedagogical Content Knowledge/PCK): Ini mencakup pemahaman tentang cara mengajar materi pelajaran secara efektif. Guru harus tahu cara menjelaskan konsep-konsep kompleks kepada siswa.
  7. Pengetahuan Gabungan (Technological Pedagogical Content Knowledge/TPACK): Ini adalah puncak dari semua domain pengetahuan. Ini berarti guru memiliki pemahaman tentang bagaimana mengintegrasikan teknologi dengan baik dalam pengajaran yang sesuai dengan materi dan kebutuhan siswa.

Pendekatan TPACK memungkinkan guru untuk merancang pengalaman pembelajaran yang lebih kaya dan relevan di era digital. Dengan memahami bagaimana teknologi dapat meningkatkan proses pembelajaran dan mendorong pemahaman yang lebih baik, guru dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih dinamis dan beradaptasi.  Ini adalah kerangka kerja yang digunakan untuk menggambarkan pengetahuan yang dibutuhkan guru untuk menggunakan teknologi secara efektif dalam pembelajaran. Kerangka kerja ini dikembangkan oleh Mishra dan Koehler pada tahun 2006.

TPACK terdiri dari tiga komponen utama, yaitu:

  1. Pengetahuan tentang konten (CK): pengetahuan tentang topik yang diajarkan oleh guru.
  2. Pengetahuan tentang pedagogi (PK): pengetahuan tentang teori dan praktik pembelajaran.
  3. Pengetahuan tentang teknologi (TK): pengetahuan tentang cara menggunakan teknologi untuk mendukung pembelajaran.

TPACK adalah komponen yang saling terkait dan tidak dapat berdiri sendiri. Guru yang memiliki TPACK yang kuat dapat menggunakan teknologi untuk mengembangkan pembelajaran yang relevan, menarik, dan bermakna bagi siswa.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan guru untuk mengembangkan TPACK mereka, yaitu:

  • Membaca jurnal dan buku tentang teknologi pendidikan.
  • Mengikuti pelatihan atau konferensi tentang teknologi pendidikan.
  • Berkolaborasi dengan rekan kerja yang menggunakan teknologi dalam pembelajaran.
  • Mencoba berbagai teknologi dan menemukan yang paling sesuai dengan kebutuhan siswa.

Dengan mengembangkan TPACK, guru dapat menjadi lebih efektif dalam menggunakan teknologi untuk mendukung pembelajaran siswa.

Berikut adalah beberapa contoh bagaimana TPACK dapat diterapkan dalam pembelajaran digital:

  • Guru dapat menggunakan teknologi untuk memberikan siswa akses ke berbagai sumber belajar, seperti buku digital, video, dan situs web.
  • Guru dapat menggunakan teknologi untuk memberikan siswa kesempatan untuk belajar secara mandiri dan kolaboratif.
  • Guru dapat menggunakan teknologi untuk memberikan siswa umpan balik yang lebih cepat dan akurat.
  • Guru dapat menggunakan teknologi untuk melacak kemajuan belajar siswa.

Penerapan TPACK dalam pembelajaran digital dapat memberikan banyak manfaat bagi siswa, seperti:

  • Siswa dapat belajar lebih efektif dan efisien.
  • Siswa dapat belajar secara lebih mandiri dan kolaboratif.
  • Siswa dapat belajar dengan cara yang lebih menarik dan bermakna.
  • Siswa dapat mendapatkan umpan balik yang lebih cepat dan akurat.
  • Siswa dapat melacak kemajuan belajar mereka sendiri.

Penerapan TPACK dalam pembelajaran digital merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan menggunakan teknologi secara efektif, guru dapat memberikan siswa pengalaman belajar yang lebih baik.

Referensi:

Mishra, P., & Koehler, M. J. (2006). Technological pedagogical content knowledge: A framework for integrating technology in teacher education. Journal of Teacher Education, 57(6), 390-407.